Mengenal Sosok Ahmad Munsip, Tokoh Brebes yang Energik dan Bersahaja

Siapapun warga Masyarakat Kabupaten Brebes tentu tidak asing dengan tokoh pemuda yang satu ini. Dialah Ahmad Munsip, atau dipanggil Kang Munsip, sosok Pemuda yang ramah dan bersahaja kepada saja sehingga siapapun akan segan bila berjumpa dengannya.

Ayah dari 3 anak ini lahir di Brebes, 9 September 1982. Saat ini mengabdikan diri menjadi ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Brebes untuk periode yang kedua tahun 2019 – 2024.

Dia adalah putra ke lima dari delapan bersaudara pasangan bapak Maksudi (Alm.) dan ibu I’anah (Alm.) Keseharian saya adalah sebagai Tenaga Ahli pendamping desa Kabupaten Brebes.

Dia itu hidup di daerah pesisir laut utara Kabupaten Brebes yang sejak kecil dididik di lingkungan warga Nahdliyin. Mengawal pendidikan formal di Madrasah Ibtida’iyah (MI) Islamiyah Sawojajar dari tahun 1989 sampai 1996. Setelah lulus MI lalu melanjutkan pendidikan di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ma’arif NU 7 Sawojajar pada tahun 1996 sampai 1998.

Jenjang pendidikan menengah di SMK Negeri 1 Adiwerna Tegal pada tahun 1998 sampai 2001 dengan mengambil jurusan teknik bangunan, sembari nyantri di Ponpes Al Islah Pekuncen Pesarean Adiwerna Tegal dari tahun 1998 hingga 2010 dan tahun 2021 menyelesaikan S2 di Unwahas Semarang.

Kehidupan Munsip, sejak kecil sudah diajarkan untuk belajar di organisasi khususnya NU. Memulai karir berorganisasi di Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) ranting Sawojajar dengan menjabat sebagai ketua pada tahun 2004 sampai 2005,  purna di ranting, lalu melanjutkan khidmat di tingkatan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Wanasari, dan diberi amanah untuk menjadi Sekretaris pada tahun 2005.

Di Pimpinan Cabang (PC) diberi amanah menjadi Sekretaris pada periode 2006 – 2008, Ketua pada periode 2008 – 2010, di Pimpinan wilayah (PW) menjadi Koordinator bidang organisasi pada masa periode 2009 – 2012, dan menjabat sebagai Wakil Ketua PW GP Ansor Jawa Tengah, juga Wakil Sekretaris PCNU Kabupaten Brebes.

Karirnya di IPNU hingga di Pimpinan Pusat (PP) pada periode 2013 – 2015 sebagai anggota Departemen Organisasi. Saat ini di amanahi menjadi Ketua PC GP Ansor Kabupaten Brebes untuk periode kedua setelah sebelumnya memimpin periode pertama tahun 2014 – 2019, banyak sinergitas program organisasi yang disinergikan untuk membangun organisasi Ansor ini, termasuk bagaimana Kader Ansor Brebes ini bergerak untuk menjadi garda depan bagi organisasi berbasis masyarakat.

Selain di lingkungan NU, beberapa organisasi lain antara lain di organisasi kepemudaan (OKP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) mulai dari wakil Sekretaris pada tahun 2006 – 2009 DPD Kabupaten Brebes hingga kini di DPD KNPI Provinsi Jawa Tengah. Selain berorganisasi formal, dia juga sering berinteraksi dengan para aktivis pemberdayaan desa. Sebuah komunitas dari masyarakat Kabupaten Brebes yang aktif dalam menggerakan kemajuan desa. Hingga kini, masih aktif di komunitas Gusdurian, sebuah komunitas pecinta almaghfurlah KH. Abdurrahman Wahid.

Sebagai seorang pemuda, tentunya mengidolakan sosok tokoh, menurutnya seorang tokoh Indonesia yang dia idolakan adalah KH. Abdurahman Wahid (Alm.). Seorang tokoh pluralis yang telah banyak mengajarkan kepada masyarakat Indonesia nilai-nilai kemanusiaan dan keadilan.

Dari beliau kita belajar bagaimana memanusiakan manusia, mengimplemantasikan nilai keadilan, dan memahami nilai ajaran Islam yang rahmatan lil alamin. Selain Gusdur, dia juga mengidolakan KH. Mustofa Bisri. Pengasuh Ponpes Radlatut Tholibin ini selain seorang ulama juga seorang seniman yang banyak melahirkan karya untuk bangsa ini. Dakwahnya yang lembut namun tetap kritis terhadap kedzoliman yang terjadi di kehidupan sehari-hari.

Ketertarikan pada dunia sosial  menginisiasi kegiatan “Ansor Peduli”. Sebuah program yang ditujukan untuk masyarakat yang membutuhkan. Beberapa kegiatan sudah dikerjakan diantaranya Bedah Rumah untuk masyarakat Brebes yang rumahnya sudah tidak layak huni. Ansor peduli menggalang dana dari seluruh anggota Ansor secara sukarela.

Munsip Ketua PC GP Ansor Brebes

Selain itu ada pula program Bantu Siswa Miskin, sebuah gerakan membantu anak-anak yang putus sekolah karena faktor ekonomi. Kegiatan ini juga membantu program dari Pemerintah Kabupaten Brebes dalam mewujudkan Wajib Belajar 12 tahun. Kemudian ada relawan Bantu Banjir. Sebuah gerakan sosial ketika bencana banjir melanda. Beberapa kejadian banjir melanda Brebes beberapa tahun terakhir, Ansor hadir dalam memberikan kontribusi nyata. Dari semua kegiatan tersebut, Ansor mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Brebes.

Perjuangan dimulai dari pinggiran, suatu saat apa yang dikerjakan menurutnya akan nampak dan bernilai manfaat bagi umat, Prinsip hidup munsip adalah menguatkan tali persaudaraan dan persatuan dari kalangan manapun, perjuangan harus ikhlas dan berusaha menjadi kader penggerak (Muharrik). Selain itu, sebagai putra terbaik GP Ansor yang diberikan mandat untuk menahkodai pengurus GP Ansor Brebes, dirinya mempunyai Program Unggulan PC GP Ansor Brebes periode ini sedang mewujudkan Pembangunan Gedung Ansor Serbaguna.

Harapan kedepan bisa mengamalkan ilmu yang pernah didapatkan di GP Ansor Kabupaten Brebes untuk maslahatul umat. Sekarang tinggal di Komplek Masjid Al Muhajirin Pesantunan Wanasari Brebes, dengan email ahmadmunsip@gmail.com

Kontributor Liputan tokoh : Bahrul Ulum

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

3 komentar untuk “Mengenal Sosok Ahmad Munsip, Tokoh Brebes yang Energik dan Bersahaja”

  1. Semangat kang munsip dlm berjuang bersama NU demi INDONESIA yang semakin maju.
    Sabar, ikhlas, dan istiqomah saya doakan untukmu sahabat.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *